Nenek pakande dalam dongeng adalah seorang nenek siluman pemangsa anak kecil. nenek pakande biasa beraksi setelah matahari tenggelam, atau dalam bugis dikenal Labu Esso. tidak sedikit anak kecil hilang secara misterius, diyakini pada saat itu merupakan korban nenek pakande.
I Laurang Manusia Udang Legenda I Laurang Manusia Udang merupakan salah satu cerita rakyat Sulawesi Selatan yang cukup populer. Melansir scribd.com, cerita ini mengisahkan I Laurang, yang konon lahir dengan kondisi seperti udang. Hal itu berawal dari ibunya sangat ingin punya anak, meskipun anaknya mirip udang.
Cerpen atau cerita pendek dalam kaidahnya mengandung unsur-unsur pendukung, salah satunya unsur ekstrinsik. Unsur ekstrinsik ini terdiri dari berbagai hal yang berguna untuk membangun cerita dari luar. Unsur yang meliputi norma dalam masyarakat berkaitan dengan cerpen. 4. Secara tidak langsung mempengaruhi cerpen. 5. Mengandung nilai-nilai Kepahlawanan Batara menjadi legenda yang diceritakan oleh orang-orang Bugis Bone selama berabad-abad. Legenda Batara Bugis Bone menjadi warisan berharga bagi masyarakat Bugis Bone, mengingatkan mereka akan kekuatan ketulusan hati, keberanian, dan kebijaksanaan. Cerita ini juga menunjukkan bahwa ketika seseorang memiliki tekad yang kuat, bahkan Cerita Rakyat Bugis adalah sejenis cerita rakyat yang berasal dari suku Bugis di Sulawesi Selatan, Indonesia. Cerita rakyat ini banyak disampaikan melalui lontara, yaitu sistem penulisan tradisional yang dipergunakan oleh masyarakat Bugis sebelum penggunaan alfabet Latin.
Siri dan Pesse dikonsepsikan sebagai filosofi hidup masyarakat Bugis di mana pun berada. Konsep dan prinsip tersebut sudah tertanam sejak lama. Karena dianggap sebuah ajaran leluhur mereka, sehingga perlahan konsep siri dan Pesse menjadi pandangan hidup masyarakat Bugis. Pada dasarnya tidak hanya bagi kalangan Bugis tetapi juga demikian bagi kalangan masyarakat makassar. kedua kelompok etnik
sebab kekuasaan Allah SWT, hamillah Indo Bondeng setelah sebelas bulan, barulah dia melahirkan ternyata anaknya bukan manusia, melainkan buaya. sepakatlah masyarakat disana berkata, "Anak buayamu itu lebih baik jika dibawa ke Sungai".
Wajahnya benar-benar mirip Dewi Candra Kirana, dia begitu yakin bahwa Panji Semirang adalah Dewi Candra Kirana. Raden Inu tidak dapat menemukan Panji Semirang walau sudah mencari kemana-mana. Dia akhirnya tiba di kerajaan Galenggang. Orang-orang di sana gelisah, karena sekelompok pencuri mencuri harta benda mereka.

Mereka berlayar sekaligus berdagang, berjelajah sampai Negeri Madagaskar. Hingga akhirnya Suku Bugis sangat dikenal sebagai pelaut ulung.Di tengah pelayaran, mereka menemukan sebuah pulau kecil namun subur di Laut Jawa, yaitu Karimunjawa. Di situlah mereka singgah untuk berdagang, hingga menetap membentuk sebuah perkampungan di Desa Kemujan.

\n \n\ncerita rakyat bugis yang pendek
.
  • a8rw1zslc2.pages.dev/241
  • a8rw1zslc2.pages.dev/177
  • a8rw1zslc2.pages.dev/654
  • a8rw1zslc2.pages.dev/56
  • a8rw1zslc2.pages.dev/518
  • a8rw1zslc2.pages.dev/311
  • a8rw1zslc2.pages.dev/217
  • a8rw1zslc2.pages.dev/220
  • a8rw1zslc2.pages.dev/458
  • a8rw1zslc2.pages.dev/302
  • a8rw1zslc2.pages.dev/352
  • a8rw1zslc2.pages.dev/570
  • a8rw1zslc2.pages.dev/206
  • a8rw1zslc2.pages.dev/944
  • a8rw1zslc2.pages.dev/214
  • cerita rakyat bugis yang pendek