Hatiwaja tidak mudah berputus asa Hendak seribu daya tak hendak seribu dalih Air dicencang tidak akan putus hubungan persaudaraan yang tidak akan putus Nasi sudah menjadi bubur perbuatan yang terlanjur dan tidak dapat diubah kembali Sekali jalan kena, dua kali jalan tahu setelah melakukan kesilapan sekali, seseorang ituKabarduka menimpa Cut Nyak Dien, pada 29 Juni 1878, Teuku Ibrahim wafat. Kematian suaminya itu membuat Cut Nyak Dien terpuruk. Namun, kejadian itu tidak membuatnya putus asa, justru sebaliknya menjadi alasan kuat Cut Nyak Dien melanjutkan perjuangan sosok suaminya yang sudah wafat. Cut Nyak Dien dan Meletusnya Perang Aceh 3sebab mengapa kita putus asa termasuk. 1. Terasa tiada jalan penyelesaian. Berbagai-bagai usaha telah dilakukan, namun, tidak terjumpa jalan penyelesaian. Mungkin semua cara, teknik, strategi, nasihat telah kita dengar dan amalkan, tetapi tidak juga dapat memperbaiki keadaan. Sudah habis ikhtiar dan tidak terasa jalan buntu, maka kita akan
Mungkinayat ini sejalan dengan ungkapan berikut "Gagal itu biasa, putus asa yang luar biasa." Ya, ayat ini menegaskan kita untuk tidak putus asa begitu saja dan terlalu berlarut tersedu sedan. Padahal Allah selalu ada untukmu hanya Dia yang tak pernah meninggalkanmu sedikit pun. Dia yang juga yang telah melapangkan hatimu setelah
61 "Keraguan dan rasa putus asa adalah musuh terbesar dalam meraih mimpi." 62. "Rasa down, stres, putus asa, itu semua normal. Berhenti sejenak, refresh, dan bangkit lagi dengan semangat." 63. "Kunci keberhasilan adalah ada kemauan, tekad yang kuat, kesungguhan, dan tidak menyerah walau diterpa badai sekalipun." 64.
BENAR Monas: Monumen Nasional, Lambang Negara: Burung Garuda, Tri Wijatmiko: Kamabiran Kedung, Cuci Tangan: Sebelum Makan, Boden Powell: Bapak Pandu Dunia, SALAH:
Siagaitu berani dan tidak putus asa merupakan bunyi Dwi Darma yang kedua; Salam yang diberikan kepada sesama anggota Pramuka adalah Salam biasa; Salam yang diberikan kepada seseorang atau sesuatu yang kedudukannya lebih tingg adalah Salam hormat;
Kitaharus rajin dn tidak mudah putus asa dalam menekuni setiap pelajaran. Untuk mencapai apa yang dicita-citakan, setiap siswa harus menanamkan kesadaran diri untuk senantiasa tekun dan ulet dalam menempuh proses mencapai cita-cita itu. Dengan tekun dan ulet dalam belajar maka kesejahteraan hidup di dunia dan di akhirat akan dapat diraih. 3
.